Jumat, 04 Juni 2010

Kasih Mama Tulus Sepanjang Masa

Kutulis pada Jumat, 23 April 2010.
Aku sedang sakit, pas mamaku ada di rumahku, datang dari Medan 2 minggu lalu. Sambil tidur-tiduran berdua, kepala dan badanku dipijat2 mama. Hmm, nikmat sekali.

Anakku lewat, melihat kami, dan katanya, "Mama manja banget ya sama Opung."
Mama tersenyum, aku pun tersenyum tidak menjawab karena asyik menikmati pijatan mamaku. Meski sudah manula & tenaganya tidak sekuat dulu, tapi mamaku senang memanjakan anak cucunya. Misalnya saat ini, ketika aku sakit demam tinggi, aku diperlakukan dengan penuh kasih, seperti ketika aku masih kecil (tetapi bukan diperlakukan seperti anak kecil). Badan dan kepalaku dipijat untuk melegakan kepenatanku. Ketika aku tertidur, kurasakan tangannya membelai rambutku dan menempelkan tangannya di keningku untuk mengetahui panasku.

Meski sudah punya anak, bermanja2 kepada mama tetap menyenangkan & selalu bikin kangen.

Terimakasih Tuhan, atas anugerahmu memberiku mama yang penuh kasih. Terimakasih Ma, kasihmu tulus sepanjang masa.
Kiranya engkau panjang umur dan sehat selalu. Aku masih selalu rindu merasakan hangatnya dan lembutnya kasihmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar